Jumat, 24 Februari 2017

Pengukuran tegangan listrik

Dalam suatu rangkaian, hambatan dalam (r) selalu tersusun seri dengan hambatan luar (R).
Pengukuran Tegangan Listrik
Hambatan dalam
Berdasarkan gambar, rumus Hukum Ohm dapat ditulis sebagai berikut.
Rumus Hukum Ohm
Etotal = E1 + E2 +…+En = nE
rtotal = r1 + r2 +…rn = nr
Sehingga
Rumus Kuat Arus Pada Pengukuran Tegangan Listrik
Untuk beberapa elemen yang dipasang secara paralel berlaku
Etotal = E1 = E2 = En = E
\frac{1}{r_{total}}=\frac{1}{r_{1}}+\frac{1}{r_{2}}+...+\frac{1}{r_{n}}
{r_{total}}=\frac{r}{n}
Sehingga
I=\frac{E}{R+\frac{r}{n}}
Keberadaan hambatan dalam itulah yang menyebabkan menyebabkan kerugian tegangan. Kerugian tegangan dilambangkan dengan U satuannya volt. Hubungan antara GGL, tegangan jepit, dan kerugian tegangan dirumuskan.
E = V + U
dengan:
E = gaya gerak listrik satuannya volt (V)
V = tegangan jepit satuannya volt (V)
U = kerugian tegangan satuannya volt (V)
Contoh Soal :
Dua baterai masing 1,5 V dengan hambatan dalam 0,5 Ω dihubungkan ke hambatan 14 Ω . Berapakah tegangan jepitnya jika kedua baterai dipasang seri?
Contoh Soal Pengukuran Tegangan Listrik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar