Rumus Hukum Ohm :
dengan :
R = Hambatan Listrik (Ω)
V = Tegangan Listrik (V)
I = Kuat Arus Listrik (A)
Contoh Soal Hukum Ohm :
1. Setting DC Generator atau Power Supply untuk menghasilkan Output Tegangan 10V, kemudian atur nilai Potensiometer ke 1 kiloOhm. Berapakah nilai Arus Listrik (I)?
V = 10 V
R = 1 KiloOhm = 1000 Ω
Jawab :
I = 10 / 1000
I = 0.01 Ampere atau 10 miliAmpere
2. Jika di nilai Tegangan di Voltmeter (V) adalah 12V dan nilai Arus Listrik (I) di Amperemeter adalah 0.5A. Berapakah nilai Resistansi pada Potensiometer ?
V = 12 V
I = 0,5 A
Jawab :
R = 12 /0.5
R = 24 Ohm
3. Atur nilai resistansi atau hambatan (R) Potensiometer ke 500 Ohm, kemudian atur DC Generator (Power supply) hingga mendapatkan Arus Listrik (I) 10mA. Berapakah Tegangannya (V) ?
I = 10 mA = 0,01 A
R = 500
Jawab :
V = 0.01 x 500
V = 5 Volt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar